Abstrak | Penerapan model Technology Acceptance Model (TAM) bertujuan untuk mengukur tingkat pemahaman terhadap media pembelajaran yang berbasis teknologi informasi, seperti penggunaan Microsoft Office, Internet dan penggunaa aplikasi yang tersedia. Para guru pada umumnya hanya mengandalkan metode ceramah dan tanya jawab di dalam proses pembelajaran. Dalam artikel ini guru yang mengajar meminta untuk menginovasi sistem pembelajaran, yaitu dengan menggunakan media berbasis komputer. Penelitian ini dilakukan pada guru SD yang ada di Desa Petang, Kec. Petang, Kab. Badung Peneliti menggunakan jenis data kuantitatif, dengan metode analisis yang digunakan adalah deskriptif, sedangkan metode pengumpulan data diperoleh dari kuesioner dan observasi. Untuk memahami penerimaan media pembelajaran berbasis multimedia interaktif bisa diukur dengan menggunakan model penerimaan teknologi (TAM). Model TAM dapat menjelaskan bahwa persepsi pengguna akan menentukan sikapnya dalam penerimaan penggunaan Teknologi Informasi (TI). |