Abstrak | Industri pariwisata saat ini merupakan salah satu sektor pendapatan yang sangat besar dampaknya bagi suatu daerah maupun Negara. Kabupaten tabanan di Bali memiliki potensi wisata yang besar. Keindahan alam,
kekayaan budaya, lokasi dan bangunan bersejarah, letak geografis yang baik menjadi potensi besar bagi pengembangan pariwisata.
Penelitian ini difokuskan pada penerapan Multi Factor Evaluation Process (MMEF) pada Sistem pendukung Keputusan (SPK) Pemilihan Tempat Berwisata di Kabupaten Tabanan. Pada penelitian ini penulis mengambil tiga
kriteria sebagai atribut untuk proses pengolahan data yakni Biaya (ketersediaan dana oleh user), Jarak (Estimasi jarak tempat wisata yang diinginkan) Waktu (Ketersediaan waktu berwisata oleh user). |