| Abstrak | Untuk memasarkan properti kepada konsumen sering kali konsumen merasa kurang mengerti dengan jelas mengenai bentuk dari properti tersebut, karena produk properti tersebut masih ditampilkan dalam media promosi 2 dimensi (seperti brosur, pamflet, dan katalog produk) sehingga dapat mempengaruhi nilai pemasaran produk pada perusahaan tersebut. Dalam upayanya memasarkan properti bangunan, Bali Prefab membuat brosur sebagai salah satu dari media pemasaran. Tujuan penulisan ini adalah untuk membuat rancangan media promosi pemasaran properti bangunan berbasis Augmented Reality sebagai media alternatif dari pemasaran properti bangunan. |
|---|