| Abstrak | Desa Lembongan Dapat Dikatakan Merupakan Salah Satu Tujuan Wisata Untuk Para Wisatawan Yang Berlibur Ke Bali. Dengan Fakta Tersebut Seharusnya Kehidupan Masyarakat Desa Nusa Lembongan Mapan Dari Sisi Ekonomi Mengingat Potensi Wisata Di Desa Nusa Lembongan. Tetapi Kenyataannya, Masih Terdapat Masyarakat Kurang Mampu. Slah Satu Upaya Yang Dilakukan Oleh Pemerintah Setempat Adalah Pemberian Bantuan Kepada Masyarakat Yang Dianggap Kurang Mampu Berupa Pemberian Beras Miskin (Raskin). Namun, Dalam Upaya Tersebut Tidaklah Selalu Berjalan Dengan Baik. Seringkali Terjadi Permasalahan Yang Mengakibatkan Kurang Tepatnya Penyaluran Bantuan Tersebut Yang Seharusnya Diperuntukkan Bagi Masyarakat Yang Benar-Benar Kurang Mampu, Tetapi Dinikmati Juga Oleh Masyarakat Yang Dapat Dikatakan Hidup Berkecukupan Dan Tidak Memerlukan Bantuan Tersebut. Oleh Karena Itu, Sistem Ini Dibuat Untuk Mempermudah Admin Di Kantor Desa Untuk Memberikan Rekomendasi Raskin Bagi Masyarakat Kurang Mampu Di Desa Lembongan. Metode Saw (Simple Additive Weighting) Dapat Diterapkan Untuk Memberikan Rekomendasi Raskin Bagi Masyarakat Kurang Mampu Alternatif Melalui Perhitungan Dengan Kriteria Yang Berbeda.
Kata Kunci: Metode Saw, Desa Nusa Lembongan, Sistem Pendukung Keputusan |
|---|