Abstrak | Deteksi aktivitas manusia banyak diterapkan pada sistem healthcare terutama pada lanjut usia. Isu mengenai meningkatan akurasi dari sistem deteksi aktivitas manusia menjadi bagian utama dari penelitian ini. Pada penelitian yang akan dilakukan mengombinasikan sensor accelerometer dan sensor gyroscope, sensor tersebut akan dipasang di bagian pingaang dan paha. Sedangkan aktivitas akan dideteksi berdarsarkan time window, ambang batas, dan sudut kemiringan dengan menerapkan jaringan saraf tiruan. Hasil yang diharapkan dari penelitian ini, algoritme yang akan diusulkan mampu mendeteksi aktivitas manusia minimal 60%.
|