| Abstrak | Mitos Keris Ki Baru Gajah: Sumber Tekstual dalam Tradisi Ngrebeg di Kecamatan Kediri, Tabanan ini adalah penelitian yang dilakukan untuk menganalisis wacana sosial teks mitos yang terdapat dalam Tradisi Ngrebeg. Selain itu menjelaskan implementasi mitos Keris Ki Baru Gajah dalam Purana Pura Luhur Pakendungan, dan mengungkapkan fungsi dan makna yang ada dan berkembang di masyarakat Kecamatan Kediri, Tabanan yang bersifat kontekstual. Tujuan penelitian ini adalah (a) untuk meneliti dan mendeskripsikan struktur naratif mitos Keris Ki Baru Gajah dalam Purana Pura Luhur Pakendungan, (b) mengetahui dan menjabarkan implementasi dan fungsi mitos Keris Ki Baru Gajah bagi masyarakat di Kecamatan Kediri, Tabanan, dan (c) memahami dan mengungkap makna sosial mitos Keris Ki Baru Gajah bagi masyarakat di Kecamatan Kediri, Tabanan. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori fungsi dan semiotika. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah studi pustaka, wawancara, dan perekaman. Metode analisis data yang digunakan adalah hermeneutika, dan deskriptif analitik. Metode penyajian hasil analisis data yang digunakan adalah metode informal.
Analisis struktur naratif berkaitan dengan unsur-unsur naratif yang membangun mitos Keris Ki Baru Gajah dalam Purana Pura Luhur Pakendungan, yaitu konvensi sastra yang meliputi genealogis, mitologis, legendaris, dan simbolisme selanjutnya konvensi bahasa dalam hal ini penggunaan bahasa dalam Purana Pura Luhur Pakendungan khususnya terkait dengan mitos Keris Ki Baru Gajah. Analisis wacana sosial mitos Keris Ki Baru Gajah meliputi tradisi Ngrebeg itu sendiri, sehingga implementasi yang dirasakan di masyarakat dapat mempererat hubungan sosial itu sendiri.
|
|---|