ANALISA PENYUSUNAN INDIKATOR KINERJA MENGGUNAKAN KRETERIA KEPEMIMPINAN DAN PERENCANAAN STRATEGI DARI MALCOLM BALDRIGE.

Kategori PenelitianPenelitian Internal
BidangManajemen
Tgl PostingTidak diset
JudulANALISA PENYUSUNAN INDIKATOR KINERJA MENGGUNAKAN KRETERIA KEPEMIMPINAN DAN PERENCANAAN STRATEGI DARI MALCOLM BALDRIGE.
AbstrakMalcolm Baldrige&nbsp; merupakan satu metode yang digunakan untuk menilai <br>performa perusahaan dan meningkatkan kinerja perusahaan yang ekselen&nbsp; dikenal <br>dengan MBfPE ( Malcolm Baldrige for Performance Excellent&nbsp; ), biaya certified <br>assasment yang tinggi mengakibatkan banyak perusahaan membuat internal <br>assament untuk memperkirakan score sementara kinerja dari insitusi atau <br>perusahaan, sebelum mereka mensertifikasikan performance excellent mererka. <br>Desain Kreteria dari Malcolm Baldrige membantu mempermudah institusi dalam <br>melakukan pengukuran dan penilaian performa perusahaan untuk daapat <br>menghasilkan kinerja ekselen. Malcolm Baldrige&nbsp; National Quality Award <br>(MBNQA)&nbsp; merupakan salah satu tool yang digunakan untuk mengukur kinerja <br>institusi pendidikan&nbsp; dengan 7 (tujuh) kreteria atau kategori yaitu leadership, <br>strategi planning,&nbsp; customer and market target, information and analysis, human <br>resource fokus, process management and result.&nbsp;&nbsp;&nbsp; Pada institusi pendidikan 7 <br>(tujuh&nbsp; ) kreteria tersebut meliputi kreteria 1(Leadership), kriteria 2 (Strategic <br>Planning), kriteria 3 (Student and Stakeholder Focus), kriteria 4 (Information and <br>Analysis), kriteria 5 (Faculty and staff Focus), kriteria 6 (Educational and Support <br>Process Management) dan kriteria 7 (Organizational Performance Results).&nbsp; Pada <br>kesempatan ini penulis mencoba&nbsp; menyusun indikator kinerja berdasarkan pada 2 <br>(dua) dari 7 (tujuh) kreteria malcolm baldrige yaitu kreteri kepemimpinan <br>(leadership) dan perencanaan strategi (strategic planning)&nbsp; Dari hasil pengukuran <br>akan dapat diketahui titik lemahnya untuk kemudian dicari rekomendasi yang <br>tepat sebagai strategi perbaikan yang dapat meningkatkan kualitas.&nbsp; Prosedur&nbsp; atau <br>tahapan dalam mengimplemntasikan sistem&nbsp; penilaian kinerja&nbsp; dengan <br>menggunakan kreteri dari malcolm baldrige adalah&nbsp; sebagai berikut :&nbsp; pertama <br>melakukan survey mengenai kondisi kinerja unit yang akan diukur. Survey <br>dilakukan dengan cara meminta pimpinan unit (pembantu ketua, kaprodi dan <br>kepala unit/lembaga/bagian) untuk mengisi angket dan dilanjutkan wawancara <br>yang dibuat berdasarkan Kategori dan Sub Kategori MBNQA khusus bidang <br>pendidikan.&nbsp; Kedua memasukkan data yang didapat dari hasil survei ke dalam <br>bentuk uraian sesuai dengan&nbsp; Kategori dan Sub Kategori MBNQA,&nbsp; ketiga <br>melaksanakan&nbsp; brainstorming&nbsp; dengan pihak pada unit terkait untuk melakukan <br>penilaian pada masing masing Sub Kategori. Penilaian dibuat dalam bentuk <br>persentase berdasarkan kriteria&nbsp; –&nbsp; kriteria yang sesuai dengan Tabel Scoring <br>Guidelines MBNQA&nbsp;&nbsp;&nbsp; dan keempat melakukan perhitungan pada Tabel Penilaian <br>untuk mendapatkan nilai-&nbsp; nilai yang menunjukkan kinerja unit yang diukur, yaitu <br>Nilai Total dan Nilai Kategori. Nilai Total.menunjukkan kinerja unit yang diukur <br>pada waktu tertentu, sedangkan nilai masing&nbsp; –&nbsp; masing kategori, khususnya nilai <br>terendah digunakan untuk menentukan rekomendasi yang akan diberikan pada <br>unit guna meningkatkan Nilai Total di waktu pengukuran berikutnya. <br>Sistem penilaian nilai total dan nilai kategori berdasarkan kategori proses <br>menggunakan faktor ADLI, sedangkan untuk kategori hasil menggunakan faktor <br>evaluasi LeTCI untuk menilai skor masing&nbsp; –&nbsp; masing indikator dan sub indikator <br>kinerja. penilaian ini hanya digunakan untuk internal assasment ( penilaian <br>internal ) sehingga dapat mempermudah institusi dalam melakukan pengukuran <br>dan penilaian kinerja serta dapat mengetahui berapa skor atau score yang <br>dihasilkan untuk setiap kreteria untuk selanjutkan dapat digunakan dalam <br>perbaikan dan peningkatan kinerja institusi tetapi pengkategorian&nbsp; kreteria secara <br>keseluruhan apakah insitusi masuk kedalam lingkup kreteria excellent atau sangat <br>bagus, advarage atau rata&nbsp; –&nbsp; rata dan poor atau jelek, perlu dilakukan penyusunan <br>indikator penilaian kinerja untuk semua kreteria dari kreteria 1 s/d 7<br>
AuthorsERMA SULISTYO RINI, S.E., MM.Kom (ketua)
Tgl Mulai2013-01-01 00:00:00.000
Tgl Selesai2013-05-01 00:00:00.000
Biaya3000000
Sponsor
Periode1