| Abstrak | Perancangan ini dilatar belakangi oleh keadaan dimana saat ini museum tidak lagi diminati masyarakat umum untuk dikunjungi sebagai tempat rekreasi maupun untuk edukasi. Salah satu contoh museum yang sudah kehilangan kejayaannya adalah Museum Subak yang terletak di Kabupaten Tabanan. Selain popularitasnya yang semakin memudar, keberadaan museum juga mulai tergerus oleh perkembangan teknologi yang semakin canggih.Teknologi masa kini sudah bisa menggantikan peran museum, dimana teknologi mampu memberikan informasi lebih banyak. Keberadaan teknologi inilah yang ikut berperan besar dalam keterpurukan musem di masa ini. Disini perancang menggunakan teknologi mobile android untuk membangun sebuah aplikasi yang nantikan bisa membantu perkembangan museum subak kedepannya, aplikasi ini diberi nama “Aplikasi Informasi Alat-Alat Pertanian Pada Museum Subak Menggunakan Quick Response Code Scanner Berbasis Android”. Aplikasi ini melakukan scanning pada kode QR menggunakan smartphone berbasis android. Aplikasi ini dibangun dengan bahasa pemrograman Java menggunakan Eclipse Juno.
Hasil perancangan dari sistem ini berupa aplikasi untuk melakukan scanning QR Code pada alat-alat pertanian yang terdapat di museum subak menggunakan pemindai kode batang. Penggunaan aplikasi ini memudahkan pengunjung museum yang menggunakan smartphone android untuk dapat mengetahui lebih jauh informasi dari alat-alat yang yang terdapat pada museum subak. Perancang berharap bahwa aplikasi ini dapat menjadi sumber referensi untuk para pengembang selanjutnya.
Kata Kunci : Museum Subak, QR Code, Aplikasi Mobile, Alat Pertanian.
|
|---|